Langkah strategis membagun kerukunan
cerita leni
Thursday, April 20, 2017
0 Comments
Begitu
banyaknnya konflik yang terjadi membuat kita mencari solusi untuk menciptakan
kerukunan.Bagaimana langkah-langkah strategis yang harus kita lakukan ketika
terjadi konflik untuk membangun kerukunan.
Berikut
ini saya paparkan berberapa elemen-elemen yang berperan dalam mewujudkan
kerukunan. Happy reading
1. peran
pemerintah
Dalam
proses menciptakan kerukunan kita membutuhkan elemen-elemen yang penting untuk
pencapaian kerukunan . kerukunan merupakan tanggung jawab bagi semua pihak,
namun pihak yang memiliki kekuatan imperatif adalah pemerintah.
Pemerintah
memiliki peran yang sangat strategis dalam menciptakan kerukunan. Tugas pemerintah
dalam menciptakan keharmonisan hidup yang plural adalah upaya konstusional dan
politik.
2. Komunikasi
intensif
Komunikasi
intensif dapat dilakukan melalui keterbukaan pernyataan. Dalam keterbukaan
pernyataan mengandung sisi positif dan negative. Dalam sebuah dialog kita harus membunyai
landasan dimana kita menyadari bahwa diri kita belum sempurna dalam ilmu
pengetahuan dan penghayatan tentang sesuatu sehingga dialog akan mendapatkan
hasil yang maksimal
3. Meningkatkan
SDM umat beragama
Kualitas
SDM umat beragama menjadi slah satu parameter dalam meningkatkan kemajuan
kehidupan dari berbagai aspek. Manusia yang berkualitas menjadi asset penting
dalam membagun kehidupan yang lebih baik. Dalam pelaksanaan meningkatkan SDM
pendidikan lah yang paling berperan dlam hal ini.
4. Tokoh
agama
Tokoh
agama memiliki peranan yang sangat penting dalam membangun kerukunan. Kita ketahui
bahwa masyarakat Indonesia umumnya memiliki pola relasi patron-client. Dimana mereka
mempercayai apa yang dikatakan oleh patron yang terepresentasikan sebagai tokoh
agama. Kerukunan antar umat beragama sangat membutuhkan peranan dari tokohnya
sehingga seharusnya tokoh agama mampu menjalankan perannya secara efektif
5. Menggali
watak islam toleran
Islam
di Indonesia memiliki karakteristik khas yang berbeda dengan islam arab. Interaksi
dengan nilai-nilai dan budaya Indonesia menjadikan islam Indonesia tidak banyak
diwarnai dengan budaya arab. Sehingga watak islam Indonesia yang toleran dengan
budaya-budaya disekitarnya mampu menciptakan kerukunan